9 Prestasi Anies Baswedan Selama Menjadi Gubernur Jakarta
9 Prestasi Anies Baswedan Selama Menjadi Gubernur Jakarta – ANIES Baswedan saat ini merupakan salah satu bakal calon presiden (bacapres) dalam pemilihan presiden 2024. Sebelumnya ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta selama lima tahun hingga 16 Oktober 2022. Selama menjabat selama lima tahun banyak hal yang telah dilakukan Anies. Karya pemerintahan Anies di antaranya mulai dari pembangunan sumur resapan, penyelenggaraan Formula E hingga kebijakan terkait reklamasi. Namun, beberapa karya-karya Anies juga ada yang menuai kontroversi. Pemprov DKI Jakarta bersama relawan menggelar slot dragon hatch acara perpisahan untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang masa jabatannya berakhir. Anies Baswedan menghabiskan waktu terakhirnya menjadi Gubernur DKI Jakarta bersama para pendukungnya di Balai Kota Jakarta.
Revitalisasi Kota Tua Batavia
Anies Baswedan telah mengubah Zona Rendah Emisi (Low Emission Zone/LEZ) Kota Tua. Dalam revitalisasinya itu, saat ini Kota Tua hanya dapat dilalui oleh pejalan kaki, bus TransJakarta, kendaraan listrik, pesepeda, dan bus berstiker khusus. Revitalisasi jalur pedestrian Kota Tua yang telah diresmikan Gubernur DKI Jakarta diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan bagi pejalan kaki dan pengguna sepeda serta mewujudkan kawasan rendah emisi. Pedestrian ini juga dilengkapi berbagai fasilitas selain itu juga dimudahkan bagi para disabilitas.
Sumur Resapan
Sumur resapan termasuk salah satu karya Anies yang sangat kontroversial. Ide dasarnya yaitu Pemprov DKI ingin membuat air masuk ke dalam tanah. Namun nyatanya, tidak semua karakter tanah di Jakarta mampu menyerap air. Pada saat pembangunannya juga menuai kritik karena menyebabkan kemacetan dibeberapa titik jalan.
JPO Pinisi di Jalan Jenderal Sudirman
Selain menjadi fasilitas penyeberangan jalan, jembatan yang terdapat tulisan 37 nama tenaga kesehatan yang gugur akibat COVID-19 tersebut kini menjadi destinasi wisata warga di Jakarta. Tidak hanya JPO Penisi, di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sebelumnya sudah memiliki tiga JPO yang instagramable, yaitu JPO Bundaran Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), dan Polda Metro Jaya.
Gratiskan PBB di bawah Rp 2 M
Kebijakan ini telah tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 23 Tahun 2022 Kebijakan Penetapan dan Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Sebagai Upaya Pemulihan Ekonomi Tahun 2022. Kebijakan yang disambut antusias warga ini ditujukan slot garansi kekalahan untuk mendorong pemulihan ekonomi di ibu kota dari tekanan pandemi.
Rumah DP Rp 0
Rumah DP Rp 0 menjadi salah satu program Anies yang menuai kontroversi. Pada masa kampanyenya, program tersebut direncanakan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah. Diketahui program itu hanya ditujukan bagi masyarakat yang berpenghasilan Rp 15 juta per bulan. Namun, program tersebut hingga kini terus berusaha direalisasikan dan pada 21 September 2022 lalu, Anies menyatakan sudah membangun sebanyak 2.332 unit hunian dengan skema DP Rp 0.
Kampung Susun Akuarium
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga meresmikan Kampung Susun Akuarium bertepatan dengan HUT RI Ke-76. Pemprov DKI Jakarta telah menyelesaikan pembangunan dua blok dari lima blok hunian Kampung Susun Akuarium yaitu tower Blok B serta D dan para warga Kampung Akuarium dapat menempati hunian layak tersebut.
Aplikasi Jakarta Kini (JAKI)
Aplikasi Jaki diluncurkan ketika kasus COVID-19 sedang merajalela. Dikhususkan hanya untuk warga Jakarta saja, JAKI merupakan pusat informasi penanganan COVID-19 di Ibu Kota. Dalam forum bertajuk Urban 20 Talks: Kota, Desa dan Pemuda di Era Digital, yang digelar (24/2/2022), Anies membagikan pengalaman Pemprov DKI dalam mengelola digitalisasi layanan JAKI, terlebih pada keadaan pandemi COVID-19.
Pelebaran Trotoar
Revitalisasi trotoar di DKI Jakarta terus digencarkan di era Anies Baswedan. Hal ini dapat terlihat pada sejumlah ruas jalan, trotoar kini sudah menjadi lebih lebar ketimbang sebelumnya. Meskipun sejumlah jalanan aspal menjadi agak sempit. Penataan trotoar juga dilengkapi berbagai fasilitas seperti CCTV, satpol PP, bahkan akan disediakan pelican crossing. Hal ini juga mempermudah masyarakat naik bus transjakarta, MRT, serta LRT pada tempat yang telah disediakan pada beberapa sudut trotoar.
Fly Over Tapal Kuda
Dua Flyover tapal kuda yang berada di Lenteng Agung dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan menjadi proyek yang dibangun di masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kedua fly over itu dibangun sebagai sarana putar balik kendaraan dari dan ke arah Pasar Minggu slot filipina maupun Depok agar pengendaraan tak harus melintas di perlintasan kereta api. Selain itu, jalan layang ini juga dibangun untuk mengurai kemacetan di sepanjang Jalan Tanjung Barat Raya, Jakarta Selatan.